Museum Pemadam Kebakaran dan Berbagai Koleksinya – Seperti yang diketahui bahwa museum merupakan suatu tempat untuk menyimpan dan mengabadikan benda-benda bernilai sejarah agar terjaga dengan baik. Salah satu contoh museum yang bisa ditemui di Indonesia sendiri adalah museum pemadam kebakaran. Adalah bangunan milik departemen negara yang berisikan koleksi alat pemadam kebakaran. Museum pemadam kebakaran tersebut berada di Taman Mini Indonesia Indonesia, Jakarta Timur. Terletak di dekat pintu Taman Mini dan satu bagian dengan pos pemadam kebakaran sektor 9.
Berbagai koleksi peralatan pemadam kebakaran dari zaman dulu dapat diketahui oleh masyarakat. Museum yang dibuka pada tanggal 1 Maret 2015 ini dapat dikunjungi mulai dari hari rabu sampai dengan minggu ini bisa dikunjungi secara gratis. Lalu apa sajakah koleksi-koleksi yang dapat ditemui di museum Damkar atau pemadam kebakaran ini? Simak semuanya di bawah ini:
• Motor dan mobil kuno
Ketika pengunjung memasuki pelataran museum, akan terlihat mobil Damkar berwarna merah dan tangki besar pada bagian belakang. Akan tetapi kendaraan tersebut tidak mempunyai atap. Mobil merek Isuzu tersebut dipakai oleh Dinas pemadam kebakaran sejak tahun 1969 sampai tahun 2006. Memang, saat ini kendaraan tersebut masih dapat beroperasi hanya saja sudah tidak aktif untuk digunakan sebagai kendaraan pemadam kebakaran.
• Motor unit respon cepat
Kendaraan Unit Respon Cepat atau URC juga menjadi salah satu kendaraan yang terpajang di museum damkar. Motor yang berusia puluhan tahun tersebut dipakai oleh para pemimpin satuan dalam memantau kinerja anggota di lapangan. Sampai saat ini, kendaraan tersebut masih digunakan dengan armada yang lebih baru.
• Helm kuno
Terdapat koleksi berupa helm kuno yang dimanfaatkan oleh anggota pemadam kebakaran di era dulu. Helm ini sangat unik dan berbeda dengan yang dikenakan pada saat ini. Helm tersebut seolah mempunyai semacam tanduk dan tidak ada kaca pelindungnya.
• Alat musik Tanjidor
Terdapat beberapa alat musik tanjidor yang berjajar di atas meja. Memiliki ukuran yang cukup besar dengan warna keemasan, sehingga mudah sekali terlihat ketika memasuki area pintu utama museum pemadan kebakaran. Pada masanya, saksofon yang usianya hampir 70 tahun ini digunakan oleh anggota Korps Musik.
• Lonceng pemadam kebakaran
Selain sirine, lonceng dimanfaarkan untuk mengumpulkan anggota pemadam kebakaraan, sesaat sebelum apel, saat sebelum melakukan koordinasi. Lonceng berwarna keemasan ini biasanya dipasang di pos pemadam kebakaran. Adapun pada sudut ruangan di museum terpasang dua buah lonceng dengan ukuran sangat besar. Lonceng tersebut berwarna keemasan dan terbuat dari baja.
Itulah beberapa koleksi dari museum pemadam kebakaran dan pastinya masih ada benda-benda bersejarah lainnya. Temukan semuanya secara lebih detail dengan mengunjungi situs https://multibet88.online resmi yang bekerja sama untuk penjualan tiket dan pameran museum pemadam kebakaran.